Springfield - Pembatalan aksi pembakaran Al Quran di Amerika Serikat cuma omong kosong, buktinya dua pendukung Pendeta Terry Jones tetap melakukan aksi tersebut.
Pelakunya adalah Pendeta Bob Old dan Pendeta Danny Allen, keduanya membakar Al Quran pada Sabtu (11/9) di hadapan sekelompok orang yang sebagiannya merupakan awak media.
Kedua pendeta itu menyiram dua buah Al Quran dan sebuah teks Islam lainnya dengan cairan pembakar, lalu menyulutnya dengan api. Mereka menyaksikan bersama-sama kitab suci umat Islam itu menjadi abu.
Aksi dua pendeta itu dilakukan di pekarangan belakang kediaman Old si Springfield. Mereka mengatakan aksinya merupakan pesan dari Tuhan.
Old mengatakan bahwa gereja telah mengecewakan banyak orang karena tidak mendukung aksinya. "Saya yakin bahwa sebagai negara kita berada dalam bahaya," ujarnya sebagaimana dikutip media online Tennessean.com (12/10).
"Ini adalah buku berisi kebencian, bukan cinta," katanya sambil memegang Al Qur`an sebelum kemudian membakarnya.
"Ini adalah kitab palsu, Nabi Muhammad adalah nabi palsu dan itu merupakan wahyu palsu," tambahnya.
Kedua pendeta itu lantas melakukan apa yang disebutnya sebagai "demonstrasi damai" dengan sedikit gegap gempita. Delapan orang wartawan ikut menyaksikan aksi kedua rohaniwan gereja itu. [tennessean.com/mah]
Baca Artikel menarik di Whooila.com yang lainnya!
Foto Halte yang Unik dan Kreatif
Jangan Biasakan Menjepit Gagang Telepon
10 Tempat Parkir Otomatis yang Unik dan Kreatif
10 Pulau yang Paling Terasing di Dunia
21 Hal yang Membanggakan Indonesia di Mata Dunia
10 Ibu yang Paling Aneh dan Unik di Dunia
Mitos yang Salah Tentang Lemak
Inilah Perbedaan Antara Film India, China, Jepang dan Indonesia
Foto Tokoh Pelawak Indonesia saat Bermain di Piala Dunia
Karya Seni dari Sedotan yang Unik dan Kreatif
Parah, Al Quran Jadi Dibakar di Amerika Whooila! unik dan aneh
Reviewer: Administrator Whooila - ItemReviewed: Parah, Al Quran Jadi Dibakar di Amerika
Rating: 5
Sumber Artikel
Apakah Anda Menyukainya? Jangan lupa Klik Tombol Suka :
:: Berita Terkait | :: Kirim Komentar Anda :: |
|
:: KOTAK KOMENTAR ANDA ::